Home » Blog » Potensi Data Analytics dalam Transformasi Sektor BFSI

Potensi Data Analytics dalam Transformasi Sektor BFSI

Ilustrasi urgensi data analytics untuk industri BSFI

Ilustrasi urgensi data analytics untuk industri BSFI

Sektor Banking, Financial Services, and Insurance atau BFSI menjadi salah satu industri yang paling dinamis dan inovatif dalam melakukan perkembangan teknologi. Perkembangan teknologi di sektor BFSI terus berlanjut dan tentunya mempengaruhi layanan yang disediakan perusahaan, termasuk cara berinteraksi dengan nasabah. Inovasi teknologi yang dilakukan kemudian menjadi jembatan perubahan dan kemajuan dalam sektor BFSI agar lebih mampu beradaptasi dengan kebutuhan pasar melalui penawaran solusi keuangan yang lebih inovatif dan efisien.

Perkembangan teknologi di sektor BFSI juga meliputi financial technology, mobile banking dan aplikasi keuangan, keamanan dan biometrik, kecerdasan buatan (AI), blockchain dan teknologi distribusi ledger, cloud computing, dan tak ketinggalan big data dan data analytics. Aktivitas industri BFSI yang memiliki output berupa data klien dengan jumlah yang sangat besar menempatkan penggunaan teknologi big data analytics sebagai solusi efektif untuk menjadi langkah awal pengembangan layanan maupun produk. Dilansir dari financialexpress.com, penggunaan big data analytics di sektor BFSI diperkirakan akan mencapai US$ 86,69 miliar pada tahun 2027, dengan pertumbuhan CAGR sebesar 27,7%1. 

Tanpa data analytics, sektor BFSI akan kesulitan dalam memperkirakan risiko kredit. Penilaian terhadap risiko kredit akan bergantung pada informasi tradisional seperti riwayat kredit, pendapatan, dan laporan keuangan. Hal tersebut tentu akan membuat perbankan sulit memberikan pertimbangan dan analisis risiko kredit bagi nasabah dengan riwayat  kredit yang belum mapan, seperti pemilik usaha yang baru saja berdiri. Industri BFSI juga akan kesulitan memberikan pelayanan strategis ke nasabah. 

Tanpa big data analytics, insights nasabah yang sangat beragam dan besar jumlahnya akan menyulitkan perusahaan atau instansi di BFSI memberikan pelayanan sesuai kebutuhan nasabah. Singkatnya, tanpa big data analytics, industri BFSI mungkin mengalami kesulitan dalam mengoptimalkan kinerja operasional, memahami pasar dengan lebih baik, memberikan layanan yang sangat personal kepada pelanggan, dan menghadapi tantangan untuk berkembang dengan efektif.

BFSI dapat Mengenal Nasabah Lebih Dalam dengan Data Analytics 

Dengan data analytics, industri BFSI memiliki kemampuan luar biasa untuk mengenal nasabah. Hal ini dikarenakan penggunaan data analytics memungkinkan perusahaan mengumpulkan dan menganalisis data besar dari berbagai sumber untuk memahami perilaku, preferensi, juga kebutuhan nasabah secara akurat.

– Penyusunan Data Pelanggan

Data analytics juga memungkinkan perusahaan BFSI menyusun data pelanggan yang komprehensif, seperti riwayat transaksi, pola pembelian, kebiasaan penggunaan layanan, dan interaksi sebelumnya dengan perusahaan. Dengan insights ini, perusahaan mampu menyediakan layanan yang lebih sesuai dengan kebutuhan setiap nasabah.

– Mengetahui Kecenderungan Pasar

Selain itu, data analytics memungkinkan perusahaan untuk memprediksi perilaku nasabah Dengan menganalisis pola dan tren dari data historis. Hal ini membuat perusahaan memahami bagaimana nasabah cenderung berperilaku dan kira-kira apa yang mereka butuhkan di waktu mendatang. Dengan demikian, perusahaan dapat menghadirkan produk dan layanan secara proaktif, serta mencerminkan kebutuhan dan preferensi yang mungkin muncul.

– Personalisasi Layanan

Personalisasi layanan keuangan melalui data analytics ini memberikan keuntungan besar bagi nasabah dan perusahaan. Nasabah merasa dihargai dan diberikan perhatian khusus karena layanan yang disediakan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan mereka. Efeknya kepuasan pelanggan bisa meningkat, tentunya hubungan jangka panjang dengan nasabah pun menjadi lebih kuat.

Personalisasi layanan keuangan dengan data analytics, industri BFSI bisa menghadirkan pengalaman pelanggan yang unggul dan relevan. Data analytics telah mengubah cara perusahaan menyajikan solusi keuangan, menciptakan koneksi yang lebih dekat dengan nasabah, dan menjadikan industri BFSI lebih adaptif serta inovatif dalam menghadapi tantangan pasar yang dinamis.

– Tingkatkan Keamanan Data Nasabah

Aspek keamanan juga menjadi fokus penting dari data analytics. Perusahaan dapat menggunakan teknologi ini untuk mendeteksi aktivitas penipuan atau perilaku mencurigakan dari nasabah secara real-time. Dengan begitu, perusahaan bisa mengantisipasi untuk melindungi nasabah dan keamanan aset. Dengan mengenal nasabah lebih dekat melalui data analytics, perusahaan BFSI dapat meningkatkan customer experience meningkatkan kepuasan nasabah, dan membangun hubungan jangka panjang lebih baik..

Data Analytic bisa Meningkatkan Keamanan dan Deteksi Penipuan di Industri BFSI

Pemanfaatan data analytics juga telah membuka peluang baru bagi industri BFSI untuk meningkatkan keamanan dan deteksi penipuan lebih cepat. Melalui teknologi data analytics, perusahaan dapat menganalisis data besar dari berbagai sumber untuk mengidentifikasi dan menghadapi risiko keamanan yang kompleks. Hal ini dilakukan dengan menganalisis data transaksi secara real-time, sehingga perusahaan dapat mengidentifikasi pola-pola yang mencurigakan, seperti transaksi yang tidak biasa, perubahan pola pengeluaran yang tiba-tiba, atau aktivitas yang tidak sesuai dengan perilaku nasabah biasanya.

– Identifikasi Ancaman dengan Algoritma Canggih

Selain itu, data analytics memungkinkan perusahaan untuk memanfaatkan algoritma dan model prediktif yang canggih. Sistem ini memungkinkan perusahaan mengidentifikasi potensi ancaman keamanan dengan cepat. Penggunaan teknologi ini juga membantu perusahaan dalam melakukan analisis risiko yang lebih detail.

– Perlindungan Data Nasabah dan Aset Perusahaan

Dengan data analytics, perusahaan BFSI juga dapat meningkatkan keamanan dalam memproses transaksi dan melindungi data nasabah. Teknologi ini tidak hanya memungkinkan perusahaan untuk mengamati pola transaksi yang mencurigakan, tapi juga menerapkan pengenalan wajah atau verifikasi dua faktor dan menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk mengidentifikasi potensi ancaman siber.

Dengan keamanan yang ditingkatkan, data analytics membantu industri BFSI dalam melindungi nasabah dan aset perusahaan dari risiko keamanan yang beragam. Pemanfaatan teknologi ini telah mengubah paradigma keamanan dalam industri BFSI, memungkinkan perusahaan untuk menghadapi tantangan keamanan yang semakin kompleks. Hal ini juga bisa dimanfaatkan perusahaan  untuk memastikan pelanggan merasa aman dan terlindungi saat menggunakan layanan.

Dengan demikian, data analytics menjadi alat penting dalam menjaga kepercayaan nasabah, memperkuat reputasi perusahaan, dan meningkatkan efisiensi dalam mendeteksi, menghadapi, dan mencegah aktivitas penipuan dan keamanan di industri BFSI.

Data Analytics Membantu Pengambilan Keputusan yang Lebih Cermat

Data analytics memungkinkan perusahaan BFSI untuk melakukan analisis data secara real-time dan interaktif. Dengan visualisasi data yang lebih mudah dipahami, manajemen dapat memahami kinerja bisnis dengan lebih baik dan mengidentifikasi tren atau pola yang mungkin terlewatkan dengan analisis konvensional.

– Mengidentifikasi Tren Pasar

Selain itu, data analytics memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi peluang dan tantangan lebih cepat. Dengan analisis data mendalam, manajemen dapat mengenali tren pasar yang sedang berkembang, merespons perubahan kebijakan atau kondisi ekonomi dengan lebih efektif, dan mengambil tindakan yang tepat untuk menjaga daya saing dan keunggulan di pasar yang kompetitif.

– Pengelolaan Risiko Lebih Cermat

Data analytics juga membantu perusahaan BFSI dalam mengelola risiko dengan lebih baik. Melalui analisis risiko yang cermat, perusahaan dapat mengidentifikasi potensi risiko dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat. Dengan begitu perusahaan mampu mengoptimalkan portofolio investasi dan mengurangi kemungkinan kerugian.

Secara keseluruhan, data analytics membantu industri BFSI untuk pengambilan keputusan yang lebih cermat dengan berbasis data. Teknologi ini telah mengubah cara perusahaan menyusun strategi, mengelola risiko, dan menyediakan layanan keuangan yang relevan. Dengan memanfaatkan data analytics, perusahaan dapat meraih keunggulan kompetitif, meningkatkan efisiensi operasional, dan meningkatkan customer experience.

Data Analytics Mempermudah Industri BFSI Menemukan Inovasi Produk dan Layanan

Melalui teknologi data analytics, perusahaan dapat mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasi data besar dari berbagai sumber. Hal ini dimanfaatkan untuk mengidentifikasi celah pasar dan kebutuhan nasabah yang belum terpenuhi. Keunggulan data analytics yang memungkinkan perusahaan BFSI menganalisis perilaku pelanggan, tren pasar, dan preferensi konsumen dengan lebih mendalam dimanfaatkan untuk mengenali peluang baru dan memahami apa yang diinginkan dan diharapkan oleh nasabah.

Data analytics juga membantu perusahaan BFSI dalam menguji dan mengoptimalkan produk dan layanan yang ada. Dengan data analitik, perusahaan dapat melakukan uji coba produk secara lebih efisien, mengidentifikasi kelemahan, dan membuat perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas layanan. 

– Digital Banking BRI sebagai Contoh Inovasi Perbankan

Salah satu contoh keberhasilan peningkatan layanan ini adalah penggunaan digital banking oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI). Hasil penelitian terkait menunjukan bahwa Bank BRI mampu mengembangkan strategi digital banking yang efektif dan efisien melalui produk dan layanan berbasis teknologi. Tak hanya itu, penerapan data analytics ini juga membawa perubahan budaya kerja perusahaan yang lebih produktif di salah satu Bank BUMN tersebut.

Data Visualization yang Dibutuhkan Industri BFSI

Sebagai output dari data analytics, data visualization jadi aspek penting untuk menyampaikan hasil analisis data. Industri BFSI membutuhkan berbagai bentuk visualisasi data yang relevan dan informatif di dashboard hasil data analytics mereka. Bentuk visualisasi data ini harus mempermudah pemahaman informasi, membantu dalam pengambilan keputusan, dan memberikan insights mendalam tentang kinerja bisnis dan kebutuhan nasabah. 

Sebagai perusahaan IT yang memiliki fokus big data, Widya Analytic memiliki layanan data analytic & data visualization yang dapat menyajikan hasil analisis data dalam bentuk dashboard. Dashboard ini berisi 11 pilihan bentuk visual yang dapat menyesuaikan kebutuhan dan kesediaan data klien. Visualisasi data di dashboard data analytics industri BFSI dapat berbentuk:

– Grafik Garis dan Batang 

Ilustrasi Grafik Batang dan Garis

Grafik garis dan batang berguna untuk menggambarkan tren dan perbandingan data dari waktu ke waktu. Ini memungkinkan perusahaan untuk melihat perkembangan kinerja portofolio investasi, jumlah transaksi, atau tingkat pertumbuhan nasabah dalam periode tertentu.

– Grafik Lingkaran

Ilustrasi Grafik Lingkaran

Grafik ini membantu dalam menggambarkan proporsi atau persentase dari data yang berbeda. Misalnya, proporsi pendapatan dari produk dan layanan tertentu, alokasi investasi, atau perbandingan pangsa pasar dengan pesaing.

– Peta dan Heatmap

Ilustrasi Heatmap

Peta dan heatmap membantu perusahaan dalam memvisualisasikan data geografis seperti lokasi cabang, distribusi nasabah, atau risiko kredit berdasarkan wilayah. Ini membantu dalam mengidentifikasi area yang potensial untuk ekspansi atau mengelola risiko secara efektif.

– Diagram Sankey

Ilustrasi diagram Sankey

Diagram Sankey berguna untuk menggambarkan aliran data atau proses bisnis yang kompleks. Dalam industri BFSI, ini bisa digunakan untuk memvisualisasikan aliran dana atau proses pendaftaran nasabah.

– Grafik Scatter

Ilustrasi diagram Scatter

Grafik ini membantu dalam mengidentifikasi hubungan atau korelasi antara dua variabel. Dalam industri BFSI, grafik ini dapat digunakan untuk menggambarkan hubungan antara tingkat suku bunga dengan pertumbuhan ekonomi atau antara risiko investasi dengan kinerja portofolio.

Semua bentuk visualisasi data yang dapat disajikan Widya Analytic di atas bertujuan untuk memberikan informasi yang mudah dipahami. Informasi ini ditujukan untuk memberikan insights bagi manajemen dan para pengambil keputusan di industri BFSI. Dashboard data analytics yang efektif akan membantu perusahaan dalam mengoptimalkan operasional, merespons perubahan pasar dengan cepat, dan memberikan layanan yang lebih personal dan inovatif kepada nasabah. 

Tak hanya berupa visualisasi data, Widya Analytic juga memberikan pelayanan ekstra terhadap data klien melalui penyajian laporan, prediksi, rekomendasi, hingga konsultasi hasil analisis dengan SDM yang mumpuni. Kunjungi widyaanalytic.com untuk mengetahui layanan Widya Analytic terkait data analytics & data visualization lainnya.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Martin
Martin
7 months ago

Saya sangat setuju dengan penekanan pada pentingnya keamanan data dalam sektor BFSI. Dengan semakin banyak data yang digunakan, perlindungan data harus menjadi prioritas utama. Mungkin artikel berikutnya bisa lebih fokus pada solusi keamanan data dengan menggunakan data analyst yang canggih untuk sektor ini

Last edited 7 months ago by Martin