Ilustrasi Benefit Cloud Computing bagi Perusahaan
Pernah membayangkan bagaimana perusahaan besar yang menerapkan sistem elektronik menampung data mereka? Menyimpan berbagai informasi pelanggan yang jumlahnya mencapai ribuan gigabyte? Menyesuaikan dengan cepat saat mereka mengalami lonjakan lalu lintas dan beban kerja yang tinggi? Membuat aplikasi mereka berorientasi pada kepuasan konsumen yang menginginkan akses kapan saja dan di mana saja? Back up data secara cepat saat kerusakan ataupun bencana alam terjadi?
Cloud Computing bisa jadi salah satu pilihan dalam infrastruktur IT untuk memecahkan masalah-masalah tersebut. Sekitar 94% dari perusahaan telah mengadopsi Cloud Computing dalam beberapa bentuk. Dengan menggunakan layanan Cloud Computing, perusahaan dapat memanfaatkan infrastruktur yang fleksibel dan skalabel, mengurangi biaya operasional, dan mempercepat proses pengembangan aplikasi.
Salah satu contoh sukses implementasi Cloud Computing adalah Amazon, perusahaan e-commerce terkemuka. Dengan layanan Amazon Web Services (AWS), Amazon tak hanya mampu mengelola lalu lintas yang sangat tinggi, tetapi juga memastikan ketersediaan layanan tiap saat bagi pelanggan. AWS juga memberikan skalabilitas yang diperlukan untuk menangani lonjakan permintaan selama periode promosi dan acara penjualan besar-besaran.
Penggunaan Cloud Computing bagi perusahaan berskala besar sangat diperlukan demi menunjang traffic yang baik. Cloud Computing dapat memberikan berbagai benefit bagi perusahaan. Melalui Cloud Computing, perusahaan dapat melakukan efisiensi di segala lini.
Cloud Computing Menekan Biaya Menambah Sumber Daya
Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, efisiensi biaya dan pengelolaan sumber daya IT menjadi salah satu faktor kunci dalam mencapai keberhasilan. Dalam konteks tersebut, Cloud Computing berperan sebagai solusi. Salah satu benefit utama penggunaan Cloud Computing adalah efisiensi biaya yang signifikan serta pengelolaan sumber daya IT yang lebih baik.
Dengan menggunakan layanan Cloud Computing, perusahaan dapat menghindari biaya awal yang tinggi untuk perangkat keras (hardware). Sebagai gantinya, perusahaan dapat mengakses sumber daya komputasi yang dibutuhkan secara virtual melalui penyedia layanan Cloud. Dalam artian lain, perusahaan dapat memangkas pengeluarannya dengan menghilangkan investasi besar di hardware termasuk pemeliharaan dan peningkatan yang tentunya memakan biaya yang juga tidak murah. Hal ini dibuktikan dari data yang menunjukan bisnis dengan penggunaan Cloud Computing dapat mengurangi biaya operasional dan modal hingga 30-50% dari total biaya IT tradisional.
Selain itu, penggunaan Cloud Computing juga memungkinkan perusahaan untuk mengelola sumber daya IT dengan lebih efisien. Dalam model konvensional, perusahaan harus memperkirakan permintaan dan membeli kapasitas yang cukup untuk mengatasi beban kerja maksimal. Seringkali sumber daya yang dikorbankan justru tidak sejalan dengan hasil. Dalam Cloud Computing, perusahaan dengan mudah menyesuaikan kapasitas sesuai kebutuhan. Mereka dapat meningkatkan atau mengurangi kapasitas dengan cepat dan fleksibel, sehingga cukup membayar untuk sumber daya yang benar-benar digunakan.
Layanan Cloud Computing juga memberikan kemampuan untuk mengotomatisasi dan mengelola secara efisien berbagai aspek operasional IT, seperti pemantauan kinerja, penjadwalan tugas, dan manajemen database. Dalam Cloud Computing, tugas-tugas ini sering ditangani oleh penyedia layanan Cloud. Penggunaan layanan cloud justru membantu tim IT internal lebih fokus pada inovasi dan proyek yang strategis. Dalam jangka panjang, pengelolaan yang lebih efisien ini membantu perusahaan mengoptimalkan penggunaan sumber daya manusia dan meningkatkan produktivitas tim IT.
Cloud Computing Ciptakan Skalabilitas dan Elastisitas
Benefit lain dari penggunaan Cloud Computing adalah skalabilitas dan elastisitas yang ditawarkannya. Dalam dunia bisnis yang terus berkembang dan berubah, kemampuan untuk menyesuaikan kapasitas dan sumber daya IT dengan pertumbuhan bisnis bisa dibilang sebagai kunci keberhasilan. Cloud Computing juga dapat menjadi solusi yang tepat untuk kebutuhan ini.
Dengan menggunakan layanan Cloud Computing, perusahaan mudah menyesuaikan kapasitas infrastruktur IT mereka sesuai dengan permintaan yang berubah-ubah. Data menunjukan bahwa 66% dari perusahaan melaporkan skalabilitas sebagai benefit utama yang mereka peroleh dari Cloud Computing. Mereka dapat dengan cepat meningkatkan atau menurunkan kapasitas komputasi, penyimpanan, dan jaringan yang sesuai dengan kebutuhan di periode tertentu. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengatasi lonjakan beban kerja, seperti saat ada promosi atau event penjualan besar. Tentunya efisiensi ini dilakukan tanpa mengorbankan kinerja juga kepuasan pengguna.
Selain itu, elastisitas yang ditawarkan oleh Cloud Computing memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya IT mereka. Sebanyak 74% perusahaan mengakui elastisitas sebagai benefit utama yang mereka rasakan setelah beralih ke Cloud Computing. Dalam model tradisional, perusahaan harus membeli dan mengelola infrastruktur dengan kapasitas besar untuk menangani beban kerja yang juga tinggi. Dengan Cloud Computing, perusahaan hanya perlu membayar sumber daya yang benar-benar digunakan. Mereka dapat dengan mudah menambah atau mengurangi kapasitas sesuai dengan kebutuhan, sehingga menghindari pemborosan dan penggunaan sumber daya yang tidak efisien.
Cloud Computing Meningkatkan Keamanan dan Data Privasi
Hasil riset dari lembaga keamanan siber Gartner pada tahun 2021, terdapat 99% serangan keamanan di lingkungan Cloud yang disebabkan oleh kesalahan manusia. Bisa dikatakan juga faktor manusia merupakan penyebab utama dari kebocoran atau pelanggaran keamanan data. Oleh karena itu, penggunaan Cloud Computing dapat membantu mengatasi masalah ini. Dengan menggunakan penyedia layanan Cloud yang terpercaya, perusahaan dapat mengandalkan sistem yang telah diuji dan dilindungi dengan baik, serta mendapatkan manfaat dari keahlian khusus penyedia Cloud dalam menjaga keamanan data.
Hasil riset dari lembaga riset teknologi global, IDC, juga menunjukkan biaya pelanggaran keamanan data dapat dikurangi secara signifikan dengan menggunakan Cloud Computing. Menurut IDC, biaya rata-rata pelanggaran data untuk perusahaan yang tidak menggunakan Cloud Computing mencapai 3,94 juta USD, sedangkan perusahaan yang mengadopsi Cloud Computing mengalami penurunan biaya pelanggaran data sebesar 36,5% menjadi 2,5 juta USD. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan Cloud Computing dapat membantu mengurangi risiko dan biaya berkaitan dengan keamanan data.
Hasil riset ini menunjukan Cloud Computing bisa memberikan benefit signifikan dalam hal keamanan data dan privasi. Dengan adopsi Cloud Computing, perusahaan dapat mengandalkan infrastruktur yang terlindungi dengan baik, memiliki kontrol akses yang lebih baik, dan memiliki pengamanan data terbaik yang diterapkan oleh penyedia Cloud. Dalam era di mana perlindungan data dan privasi menjadi prioritas, Cloud Computing memberikan solusi yang aman dan handal bagi perusahaan untuk melindungi informasi bisnis.
Cloud Computing Memaksimalkan Mobilitas
Mobilitas dan aksesibilitas aplikasi juga jadi salah satu benefit Cloud Computing. Menurut hasil riset dari lembaga riset teknologi global, Forrester Research, 84% dari pekerja di perusahaan melaporkan bahwa mereka mengakses aplikasi bisnis mereka dari perangkat seluler. Dalam konteks ini, Cloud Computing memungkinkan pengguna untuk mengakses aplikasi dan data dari mana saja dan kapan saja, asalkan terhubung dengan internet. Hal ini memberikan fleksibilitas bagi pekerja untuk bekerja secara remote, mengakses informasi penting, dan berkolaborasi dengan rekan kerja dengan lebih mudah juga efisien.
Selain itu, lembaga riset Gartner melaporkan bahwa penggunaan aplikasi berbasis Cloud melalui perangkat seluler dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja. Sebuah studi menemukan pengguna aplikasi Cloud melalui perangkat seluler memiliki peningkatan produktivitas sebesar 34% dan peningkatan efisiensi kerja sebesar 42%. Hal ini menunjukkan bahwa mobilitas dan aksesibilitas aplikasi yang ditingkatkan melalui Cloud Computing memiliki dampak positif pada produktivitas dan kinerja bisnis secara keseluruhan.
Dalam era di mana mobilitas menjadi kebutuhan penting, Cloud Computing memberikan solusi yang memungkinkan pengguna untuk mengakses aplikasi dan data bisnis dengan mudah, di mana pun, dan kapan pun.
Persiapan Mengadopsi Cloud Computing
Setelah mengetahui benefit penggunaan Cloud Computing dan tertarik mengadopsinya di perusahaan Anda, lantas apa yang harus dipersiapkan?
- Rancang Strategi Berdasar Kebutuhan Cloud Computing
Perencanaan adalah hal paling mendasar yang perlu perusahaan lakukan sebelum mengadopsi Cloud Computing. Strategi dan perencanaan yang dibuat berkaitan dengan tujuan bisnis yang hendak dicapai dengan menggunakan Cloud Computing, termasuk jenis layanan yang dibutuhkan serta kebijakan juga keamanan yang perlu dipatuhi. Perencanaan ini juga harus berdasarkan evaluasi kebutuhan mengenai kapasitas, skalabilitas, keamanan, hingga ketersediaan sistem. Melalui perencanaan ini perusahaan akan memilih layanan Cloud Computing yang tepat, seperti infrastructure as a Service (IaaS), Platform as a Service (PaaS), atau Software as a Service (SaaS).
- Memilih Penyedia Layanan Cloud Computing
Langkah selanjutnya adalah memilih penyedia layanan Cloud Computing. Perusahaan perlu mempertimbangkan berdasarkan keandalan, keamanan, fleksibilitas, harga, hingga support lain yang ditawarkan.
- Penyesuaian Infrastruktur Penunjang Cloud Computing
Dalam migrasi ke Cloud Computing, perusahaan perlu mengevaluasi infrastruktur yang dimiliki. Hal ini bisa memungkinkan perusahaan untuk melakukan upgrade perangkat keras, virtualisasi server, ataupun restrukturisasi aplikasi yang sesuai.
Ketiga langkah ini mungkin membutuhkan pengalaman ahli untuk menyusun perencanaan migrasi yang strategis. Perusahaan juga perlu melakukan identifikasi terhadap kebutuhan keamanan berkaitan dengan regulasi yang ada. Pemantauan serta manajemen sumber daya juga penting dilakukan perusahaan sebagai persiapan mengadopsi Cloud Computing yang efektif. Widya Analytic menyediakan layanan konsultasi bagi perusahaan yang ingin melakukan migrasi menggunakan Cloud Computing. Widya Analytic juga memiliki SDM yang mumpuni untuk memberikan rekomendasi mengenai infrastruktur IT untuk transformasi digital perusahaan ataupun instansi lainnya.
- Persiapkan Tim IT yang Mumpuni untuk Bermigrasi
Perusahaan juga perlu memastikan bahwa tim IT mereka memiliki pemahaman yang cukup tentang Cloud Computing. Ini melibatkan pelatihan yang sesuai untuk memahami konsep cloud, manajemen sumber daya cloud, dan keamanan cloud. Selain itu, membangun kesadaran tentang manfaat dan risiko Cloud Computing juga penting dalam mengadopsi teknologi ini dengan sukses.
Untuk mempersiapkan hal tersebut, Widya Analytic juga menyelenggarakan pelatihan Cloud Computing yang bisa diikuti oleh tim IT perusahaan atau siapapun yang ingin memiliki keahlian di topik terkait. Pelatihan di Widya Analytic juga disertai sertifikasi berstandar nasional oleh BNSP. Produk dan Layanan Widya Analytic lainnya juga dapat diakses melalui website kami di widyaanalytic.com.
Adopsi Cloud Computing sebagai salah satu infrastruktur IT penunjang transformasi digital dapat memberikan fleksibilitas, skalabilitas, efisiensi, dan keunggulan kompetitif bagi perusahaan. Namun, persiapan yang matang dan perencanaan yang cermat sangat penting untuk memastikan pengadopsian cloud yang sukses dan aman.
Ketahui lebih banyak dari ahlinya mengenai Cloud Computing melalui acara webinar Tech Talks 64 pada 27 Juli 2023 mendatang. Ikuti acara ini secara tanpa biaya pendaftaran dan dapatkan kesempatan melakukan konsultasi IT dengan tim kami, gratis! Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, daftar segera dan dapatkan berbagai benefit lainnya.
Poster Webinar Tech Talks 64