Home » Blog » Komponen IT Infrastruktur : Pengertian, Kegunaan dan Jenis-jenisnya

Komponen IT Infrastruktur : Pengertian, Kegunaan dan Jenis-jenisnya

IT Infrastruktur dari Widya Analytic

Komponen IT Infrastruktur merupakan kumpulan dari sistem jaringan, software, hardware, fasilitas, sistem jaringan sekaligus kerangka kerja, sehingga memungkinkan proses transfer layanan IT dalam unit bisnis berbeda, untuk mempertahankan sistem digitalnya.

Pengertian Komponen IT Infrastruktur

Pengertian dari komponen IT Infrastruktur, yaitu semua perangkat lunak, perangkat keras, serta sistem jaringan di sebuah perusahaan atau organisasi untuk menawarkan dukungan IT yang dibutuhkan dalam menjalankan berbagai macam operasi bisnis dan juga aktivitas sehari-hari.

Peranan komponen ini sangat penting untuk memfasilitasi pengelolaan informasi, transfer data, memberikan akses pada layanan dan aplikasi yang dibutuhkan dalam aktivitas bisnis. Fungsi infrastruktur IT juga dapat melindungi sistem dan data terhadap kerusakan dan serangan siber. Selain itu, dapat memastikan ketersediaan dan keandalan sistem bagi para pengguna yang memerlukan.

Ada beberapa contoh dari komponen IT adalah meliputi router, jaringan, server, perangkat lunak, storage, firewall, switch, internet, cloud computing, dan perangkat mobile. Seluruh komponen tersebut bekerja sama dalam menawarkan layanan IT yang andal, aman dan juga efisien bagi perusahaan atau organisasi. 

Kegunaan dari Komponen IT Infrastruktur

Komponen IT infrastruktur mempunyai banyak fungsi yang begitu penting dalam memfasilitasi operasional bisnis, pengelolaan usaha dan aktivitas sehari-hari pada perusahaan atau organisasi. Berikut kegunaan dari komponen ini, antara lain :

1. Penyimpanan dan Pengelolaan Data

Ada beberapa perangkat penyimpanan, antara lain seperti solid state drive (SSD), hard disk drive (HDD), hingga storage area network menawaran tempat penyimpanan sekaligus pengelolaan data. Pada infrastruktur IT, data bisa diakses sekaligus dikelola secara aman dengan mudah.

2. Menghubungkan dan Memfasilitasi Sistem Transfer Data

Menghubungkan sekaligus memfasilitasi sistem pengiriman data antara device dengan pengguna, antara lain seperti router, jaringan, perangkat mobile dan switch. Sehingga memungkinkan antara pengguna dengan perangkat dapat terhubung dan saling berinteraksi antara satu dengan yang lain. Melalui penggunaan infrastruktur IT dengan tepat, maka pengguna bisa mengakses aplikasi dan data yang anda butuhkan dengan mudah.

3. Melindungi Sistem dan Data Terhadap Kerusakan

Perangkat lunak dan firewall membantu melindungi data dan sistem terhadap serangan malware, virus, serta serangan siber yang lainnya. Jika infrastruktur IT-nya kuat, maka para pengguna bisa yakin bahwa sistem dan yang digunakan terlindungi dan aman.

4. Membuat Efisiensi Operasional Meningkat

Melalui infrastruktur IT, proses operasional dan bisnis sehari-hari bisa anda lakukan secara efektif dan efisien. Ini artinya, dapat mempercepat waktu respon, menghemat anggaran operasional dan meningkatkan produktivitas Sumber Daya Manusia. 

5. Ketersediaan Layanan dan Sistem

Layanan dan sistem cloud computing menawarkan akses ke layanan dan aplikasi yang pengguna butuhkan sekaligus dapat memastikan ketersediaan layanan dan sistem secara konsisten. Untuk infrastruktur yang kuat dan andal, maka pengguna bisa mengandalkan layanan dan sistem yang mereka pakai. 

Demi memenuhi kebutuhan usaha yang berbeda, perusahaan dan organisasi bisa memilih membangun komponen IT infrastruktur sendiri atau bisa juga memakai sistem cloud computing maupun manajemen IT infrastruktur dari penyedia pihak ketiga. 

Jenis-jenis Komponen IT Infrastruktur

Di bawah ini ada beberapa jenis infrastruktur IT yang biasanya digunakan di perusahaan atau organisasi, mencakup :

  1. Jaringan, perangkat nirkabel dan kabel yang menyambungkan pengguna dan perangkat ke dalam layanan dan sistem, termasuk modem, switch, router, dan juga akses poin nirkabel. 
  2. Firewall, hardware atau software yang berguna untuk melindungi sistem jaringan terhadap ancaman dan serangan siber, juga dapat mengatur akses ke dalam sistem dan jaringan. 
  3. Server, untuk menjalankan layanan dan aplikasi, seperti basis data, penyimpanan data, layanan coud computing, email, dan web hosting. 
  4. Perangkat penyimpanan, solid state drive (SSD), hard disk drive(HDD), dan juga storage area network (SAN) untuk mengelola dan menyimpan data.
  5. Cloud computing, adalah layanan yang menawarkan akses pada server, aplikasi lewat internet dan penyimpanan data. 
  6. Perangkat mobile, berupa laptop, tablet, maupun smartphone yang dapat diandalkan untuk mengakses layanan dan sistem kapan saja dan dimana saja. 
  7. Sistem manajemen jaringan, yakni software yang dipakai untuk melakukan monitoring kinerja perangkat dan mengelola jaringan.
  8. Perangkat lunak, sistem operasi dan aplikasi yang dapat dipakai untuk menjalankan aktivitas sehari-hari dan operasional bisnis. 
  9. Sistem backup, perangkat dan proses yang dipakai untuk menyimpan salinan sistem dan data guna memastikan terjadinya pemulihan data, juga sistem dalam kondisi darurat. 
  10. Internet, yaitu jaringan global memungkinkan akses menuju layanan, informasi, hingga aplikasi yang ada di seluruh dunia. 

Semua komponen tersebut dapat bekerja sama dalam membentuk IT infrastruktur yang efisien dan andal dalam memfasilitasi operasional bisnis, pengelolaan data dan juga aktivitas sehari-hari perusahaan atau organisasi. 

Bagaimana Cara Mengelola Komponen Infrastruktur IT?

Ada beberapa tahapan cara mengelola infrastruktur IT, antara lain : 

1. Identifikasi Komponen Infrastruktur IT

Silakan identifikasi, lalu buat daftar seluruh komponen infrastruktur yang dimiliki perusahaan. Antara lain termasuk server, jaringan, database, aplikasi, perangkat penyimpanan data dan juga sistem perangkat lunak keamanan. 

2. Memprioritaskan Keamanan

Keamanan merupakan prioritas utama untuk mengelola infrastruktur IT. Maka dari itu, anda harus memastikan sistem keamanan berupa antivirus, firewall, enkripsi data telah terpasang serta diperbarui dengan cara teratur.

 

3. Menerapkan Strategi Pencadangan Data dan Pemulihan

Mengaplikasikan strategi pencadangan data dan pemulihan data penting sekali. Pastikan anda sudah mengatur sistem cadangan demi memastikan keandalan data maupun sistem ketika terjadinya kegagalan. 

4. Melakukan Monitoring

Melakukan pengawasan atau monitoring ke beberapa komponen IT seperti server, jaringan, hingga penyimpanan perangkat. Dengan monitoring, bisa membantu melakukan identifikasi masalah dari sejak dini sekaligus dapat mencegah terjadinya kegagalan pada sistem yang semakin serius.

5. Mengoptimalkan Kinerja

Mengoptimalkan kinerja pada jaringan dan sistem dengan konfigurasi pada komponen IT. Tentu saja, hal tersebut bisa meningkatkan kinerja pada sistem sekaligus efisiensi dengan keseluruhan.

6. Dapat Menerapkan Kebijakan Pemakaian

Menerapkan kebijakan pemakaian dengan teratur den jelas pada komponen IT, seperti aplikasi dan perangkat mobile yang digunakan. 

Layanan Infrastruktur dari IT

Infrastruktur dari teknologi informasi, tidak hanya berupa software dan hardware semata. Namun juga menyediakan berbagai macam layanan berbasis in house, dengan layanan-layanan berikut :

1. Layanan Telekomunikasi

Menawarkan koneksi data, video dan suara untuk pelanggan, karyawan, dan juga pemasok.

2. Layanan Platform Komputer

Biasanya layanan platform komputer ini untuk menyediakan layanan perangkat komputer untuk menghubungkan karyawan. Para pemasok dan pelanggan di lingkungan digital secara konsisten. Beberapa diantaranya seperti komputer, server, internet, smartphone, dan juga laptop.

3. Layanan Perangkat Lunak

Software atau aplikasi yang menawarkan kemampuan lintas untuk teknologi informasi, antara lain seperti sistem teknologi informasi pada manajemen hubungan pelanggan, manajemen produk, manajemen pengetahuan dan rantai pasokan.

4. Manajemen Data

Melalui sistem manajemen data untuk mengelola dan menyimpan data organisasi, dapat memberikan kemampuan dalam menganalisa data. 

Anda juga dapat memanfaatkan komponen IT infrastruktur untuk membantu proses operasional bisnis. Widya Intelektual Bangsa, melalui Widya Analytic menawarkan solusi dalam bidang artificial intelligence dan big data analytic kepada swasta, pemerintah, UMKM maupun perguruan tinggi. Anda bisa berkonsultasi dalam bidang big data, teknologi serta transformasi digital dalam mengembangkan SDM. 

4.5 4 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments