Perkembangan teknologi di Indonesia semakin hari semakin maju. Terobosan-terobosan baru pun mulai bermunculan, salah satunya adalah Internet of Things atau yang bisa disingkat dengan IoT. Internet of Things merupakan sebuah konsep di mana suatu benda atau objek ditanamkan teknologi-teknologi seperti sensor dan software dengan tujuan untuk berkomunikasi, mengendalikan, menghubungkan, dan bertukar data melalui perangkat lain selama masih terhubung ke internet.
Dalam penerapannya sendiri, Internet of Things ini membawa banyak sekali manfaat. Selain manfaat utamanya untuk mempermudah pekerjaan manusia, Internet of Things juga bermanfaat dalam berbagai bidang, termasuk dalam mewujudkan konsep Smart City.
Saat ini, pemerintah sedang mencanangkan Smart City yang dapat diartikan sebagai kota yang mampu menggunakan SDM, modal sosial, dan infrastruktur telekomunikasi modern untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan kualitas kehidupan yang tinggi, dengan manajemen sumber daya yang bijaksana melalui pemerintahan berbasis partisipasi masyarakat.
Di Indonesia, setidaknya sudah ada 8 kota yang menerapkan Smart City seperti Jakarta, Semarang, Denpasar, Makassar, Yogyakarta, Surabaya, Banyuwangi dan Bandung. Implementasi Smart City tersebut diterapkan pada pembangunan Taman Wifi, Media Social Mapping, Jaki Super-App, Matakota, Aplikasi JogjaBike, dan masih banyak contoh lainnya.
Lantas, apa saja yang dibutuhkan untuk membangun Smart City? Simak penjelasan berikut ini, yuk!
Pendampingan dan Konsultasi Smart City
Widya Analytic mendukung program Smart City melalui layanan Toba Labs. Toba Labs hadir sebagai konsultasi dan perencanaan IT, serta solusi penerapan transformasi digital dengan SDM digital. Widya Analytic membantu Instansi dan Pemerintah daerah untuk dapat mewujudkan Gerakan Menuju Smart City 2017 dan Perpres SPBE 2018, berupa pembuatan dan pendampingan Masterplan (TIK, SPBE, dan Smart City), Arsitektur IT dan SPBE, serta layanan Tata Kelola Data.
Pembuatan Aplikasi Smart City
Sejauh ini, Widya Analytic sudah memberikan layanan terkait teknologi informasi sesuai kebutuhan berbagai instansi. Beberapa aplikasi yang telah dibuat seperti Corporate Data Management System (CDMS) yang membantu pengelolaan multi data multi divisi yang memiliki format berbeda sehingga memudahkan perusahaan untuk mengidentifikasi isu-isu strategis.
Selain itu, ada juga waDataBox yang merupakan platform visualisasi dan data warehouse untuk sumber daya energi dan pertambangan yang diperkuat dengan AI untuk mengambil insight dari berbagai macam data secara otomatis. Aplikasi ini berfungsi untuk membantu perusahaan dalam mendapatkan insight secara berkala sehingga proses hulu hingga hilir dapat termonitor dengan baik.
Widya Analytic juga pernah membantu menyukseskan platform telekonsultasi kesehatan dengan dokter secara online disertai marketplace untuk produk herbal melalui waCommerce. Bahkan, dalam ranah transportasi, Startup ini telah membuat aplikasi waTracker yang merupakan aplikasi yang ditujukan bagi perusahaan jasa transportasi untuk mengelola aset kendaraan yang dioperasikan. Tak ketinggalan, ada juga waFilling yang merupakan aplikasi e-filling serta pengelolaan data untuk institusi dan pemerintahan.
Pelatihan Teknologi dan SDM Bersertifikasi BNSP
Widya Analytic menyediakan berbagai kelas dan pelatihan mengenai digital capability (teknologi) untuk membantu meningkatkan kualitas SDM. Berbagai kelas tersedia mulai dari Pelatihan IT Management, Pelatihan Data, Pelatihan Development dan Programmer, Pelatihan IT Infrastruktur, hingga Pelatihan IT Support.
Nah, itu dia berbagai layanan yang tersedia di Widya Analytic untuk mendukung terwujudnya Smart City.
Selain konsultasi, pembuatan aplikasi, dan pelatihan yang sudah dijelaskan sebelumnya, Widya Analytic juga sangat mendukung digitalisasi di banyak sektor, sehingga terbuka dengan segala bentuk kerja sama di bidang teknologi, Big Data, dan Artificial Intelligence. Untuk informasi lebih lanjut, dapat langsung mengunjungi widyaanalytic.com maupun nomor kontak 62 851 7160 9661 atau email bisnis@widyaanalytic.com.
Sumber: tribunnews.com